Tak hanya album bernuansa cinta saja yang menjadi kekuatan UNGU, tetapi album religi pun tetap menjadi pertahanan UNGU di jagad musik tanah air. Mini album religi pertama UNGU bertajuk SURGAMU yang dirilis September 2006, album religi pertama mereka mendapat sambutan luar biasa dari penikmat musik Indonesia di bulan pertamanya album ini telah terjual lebih dari 500 ribu copy. Album yang berisikan 5 lagu tersebut berisi pesan-pesan rohani yang menyejukan hati, yang diangkat berdasarkan pengalaman rohani para personelnya yang sebelumnya pernah "melupakan" Tuhan. 2 Lagu ciptaan Enda, 2 Lagu Ciptaan Pasha dan 1 Lagu shalawat yang mereka arransemen sendiri menjadikan album ini mendapatkan penghargaan dari Menpora dalam rangka hari Sumpah Pemuda. Bahkan, konon katanya lagu yang menjadi single kedua mereka yang berjudul "Andai Ku Tahu" menjadi super hits dimana-mana dan menjadi inspirasi pertaubatan bagi sebagian orang. Liriknya yang sederhana namun mempunyai arti yang sangat dalam.

Setelah sukses dengan mini album religi bertajuk "SURGAMU", di tahun 2007 ini UNGU kembali membuat album religi bertajuk "PARA PENCARIMU" yang dirilis September 2007. Sebelum album ini resmi dirilis beberapa lagu telah dijadikan soundtack sinetron, dan cara ini bisa dikatakan ampuh karena ketika album dirilis pada tanggal 15 September 2007 hanya dalam waktu 2 minggu angka penjualannya dapat mencapai angka 250 ribu keping. UNGU dengan gamblang mengatakan kalau materi lagu-lagu dalam album PARA PENCARIMU lebih variatif dari SurgaMU, album ini juga sedikit melebar dari segi musik dan instrumennya. Mereka mencoba beberapa instrumen yang jarang digunakan, seperti brass section dan klarinet. Ada yang berbeda juga dari album ini karena sang gitaris, Enda ikut menyumbangkan vokalnya. Nuansa Arabic Voice milik Enda mengalun merdu mengiringi suara Pasha di single pertama mereka "Sesungguhnya" hasil karya Oncy, sang gitaris juga. Selain "Sesungguhnya" ada juga lagu "Surga Hati" yang diawali suara talbiyah (ritual doa dirumah Allah) oleh Ustadz Jeffry Al Buchori, adanya lagu ini juga mengingatkan pada perjalanan umroh UNGU pada bulan Juni yang lalu. Inspirasi judul album Para PencariMu menurut Enda diperoleh ketika dia melihat jutaan orang berbondong-bondong menuju rumah Allah untuk beribadah. "Kita ini adalah Para Pencari Tuhan. Coba saja jauh-jauh dari Indonesia terbang ke Tanah Suci, belasan jam ditempuh untuk mencari-Nya. Saya merasa hanya bagian kecil dalam hidup ini, seribu kali lebih kecil dari debu yang ada di pinggir pantai. Alangkah maha kuasanya Tuhan. Sementara ada berpuluh-puluh miliar orang lain yang juga diberi rahmat-Nya sama rata." Jelas Enda. Merujuk pada cover album yang juga sedikit berbeda yaitu gambar seorang anak kecil yang sedang berlari diatas jembatan kayu tanpa alas kaki dan bertelanjang dada, menurut UNGU makna yang tersimpan dibalik cover album religi kedua mereka ini adalah seorang anak kecil itu masih polos, belum ada dosanya dan harus banyak belajar. Dia harus terus berlari ke jalan yang tidak berujung untuk menggapai cita-citanya. Begitu juga UNGU.

ViE_cLiCqUer